Marc Marquez bisa bersaing dengan Dani Pedrosa dan Jorge Lorenzo yang disampaikan oleh pembalap tim Ducati, Andrea Iannone saat berlaga di Sirkuit Sepang Malaysia pada Minggu 25 Oktober 2015 seri MotoGP yang ke-17. Dan Iannone pun heran melihat penampilan Marquez yang malah tertinggal dari kedua pembalap tersebut dan harus bersaing dengan Rossi.
Menjadi yang tercepat kedua pada sesi kualifikasi, The Baby Alien stabil menjaga posisinya hingga memasuki lap kedua. Namun di pertengahan lap kedua, ia agak melebar dan berhasil disalip Lorenzo yang menghuni posisi kedua.
Banyak pihak mengungkapkan, bahwa Marquez sengaja memberikan peluang untuk Lorenzo dalam memuluskan ambisi menjadi kampiun MotoGP musim ini. Dan tidak lama kemudian The Baby Alien terlibat persaingan sengit dengan Valentino Rossi untuk memperebutkan posisi tiga.
Marquez sebenarnya beberapa kali mampu melewati Rossi. Namun, ia langsung memperlambat kecepatan motornya dan seperti menutup laju motor The Doctor. Kesal atas perlakuannya tersebut, Rossi melakukan aksi tendangan pada lap ketujuh dan mengakibatkan The Baby Alien gagal finis untuk yang keenam kalinya pada musim ini.
Iannone menyebutkan, jika Marquez tak memperlambat laju motornya, ia bisa bersaing dengan Pedrosa dan Lorenzo untuk menjadi yang terbaik di Sepang.
“Saya pikir Marc mengendarai motor terlalu lambat saat itu. Anda tak bisa membawa motor satu detik lebih lambat ketimbang saat menjalani sesi pemanasan. Dalam pandangan saya, Marc berpotensi bersaing dengan Lorenzo dan Pedrosa saat itu,” ungkap Iannone.
0 komentar:
Post a Comment