Rumor Jorge Lorenzo untuk hengkang dari Tim Movistar Yamaha mencuat beberapa hari terakhir ini. Pembalap penyandang dua gelar juara dunia MotoGP ini yang tak membela rekannya Valentino Rossi, yang terlibat insiden dengan andalan Repsol Honda, Marc Marquez, di MotoGP Malaysia menjadi salah satu alasan kuatnya.
Sebenarnya sah-sah saja, jika Lorenzo tak membela Rossi. Pasalnya, X-Fuera tengah bersaing ketat dengan The Doctor untuk memperebutkan gelar juara MotoGP musim ini. Yang kini ia hanya terpaut tujuh poin dari Rossi yang sedang memuncaki klasemen. Selain itu, gelaran motoGP pun hanya menyisakan satu seri terakhir yang akan berlangsung akhir pekan ini pada seri Valencia.
Namun, dibalik rivalitas tersebut, ada hal menarik lain. Yakni, jika ia benar-benar dicoret dari Tim Movistar Yamaha, Honda dan Ducati siap menampung pria berpaspor Spanyol tersebut.
Namun, Carlo Pernat selaku manajer rider Ducati meyakini bahwa Honda tidak akan berani untuk menduetkan Lorenzo dan Marquez pada musim depan.
Karena kedua rider papan atas tersebut memiliki ambisi yang sama dalam merebut gelar juara dunia dan menurut Pernat, hal tersebut justru malah bakal menyebabkan perpecahan.
“Saya pikir kemungkinannya kecil itu bisa terlaksana (Lorenzo gabung Honda). Membentuk tim dengan Lorenzo dan Marquez pasti akan menyebabkan friksi. Keduanya pasti akan sangat berambisi meraih gelar,” ungkap Pernat
“Sementara bagaimana dengan Lorenzo ke Ducati? Iannone masih terikat kontrak untuk musim depan. Tapi sekali lagi, dua pembalap dengan karakter kuat akan sulit untuk menjadi rekan setim,” imbuhnya.
0 komentar:
Post a Comment